Tips Jadi Pro Player PUBG yang Bikin Skill Kamu Naik Drastis

Siapa bilang jadi pro player PUBG itu mustahil? Buat kamu yang selama ini stuck di tier Gold atau cuma main santai buat hiburan, sekarang saatnya naik level. Dunia PUBG bukan cuma soal hoki dapat senjata bagus di awal, tapi juga soal strategi, mental baja, dan latihan yang konsisten. Mau menang terus, dapat Chicken Dinner tiap match, atau bahkan masuk tim esports? Semua bisa kamu mulai dari sini.
 

Di artikel ini, mimin bakal bahas semua hal yang kamu butuhkan buat jadi pro player PUBG. Mulai dari hal teknis seperti setting sensitivitas dan pilihan gear, sampai ke mindset dan kebiasaan kecil yang bikin performa kamu beda dari pemain biasa. Dan yang paling penting, semua tips di sini sudah disesuaikan dengan gaya main PUBG terkini, baik versi PC atau Mobile. Jadi kamu nggak bakal ketinggalan zaman. Yuk, langsung saja simak sampai akhir!

 

Rajin Latihan dan Perbanyak Jam Terbang
 

Kalau kamu pernah dengar istilah “Latihan membuat sempurna”, itu juga berlaku banget buat PUBG. Nggak ada pro player yang jago semalaman. Semua butuh proses, butuh waktu, dan butuh ribuan jam buat benar-benar paham medan tempur di PUBG.
 

Pahami Dulu Dasar-Dasarnya
 

Sebelum kamu loncat ke turnamen atau mode rank tinggi, pastikan kamu sudah benar-benar paham dasar-dasar gameplay PUBG: Cara looting cepat dan efisien, posisi recoil senjata dan patternnya, rotasi zona yang aman, gunfight dari jarak dekat dan jauh, penggunaan granat yang tepat. Kalau semua ini masih belum solid, latihan dulu di mode Training Ground atau masuk ke match biasa buat eksperimen. Jangan buru-buru push rank kalau basicnya masih goyah.
 

Minimal 2 Jam Sehari
 

Kalau kamu serius, luangkan waktu setidaknya 2 jam per hari khusus buat latihan. Fokusnya bukan menang, tapi belajar dan evaluasi kesalahan. Misalnya: 30 menit latihan spray senjata di training mode, 30 menit main solo buat uji posisi dan skill clutch, 1 jam main squad bareng teman untuk latihan koordinasi dan role. Ini bakal jauh lebih efektif ketimbang langsung push rank terus tapi nggak tahu apa yang harus diperbaiki.
 

Review Gameplay Kamu Sendiri
 

Kalau kamu main di emulator atau PUBG PC, manfaatkan fitur replay untuk melihat ulang permainanmu. Dari situ kamu bisa tahu: Kenapa kamu kalah duel 1v1, posisi kamu waktu rotasi salah atau masih terbuka, recoil senjatamu melenceng karena sensitivitas atau teknik. Evaluasi sendiri ini bisa jauh lebih membantu daripada sekedar main terus menerus tanpa arah.

Pilih Gear dan Settingan yang Cocok Buat Gaya Main Kamu
 

Nggak semua orang cocok pakai settingan atau senjata yang sama. Pro player PUBG itu bukan cuma karena mereka jago aim, tapi karena mereka tahu gear dan settingan mana yang paling pas buat gaya main mereka sendiri.

Tentukan Dulu Gaya Main Kamu
 

Kamu lebih suka ngerusuh dan fight dari awal? Atau kamu tipe yang kalem, main aman, dan mensetup posisi dulu baru menyergap musuh? Beberapa gaya main yang umum: 

• Rusher: Butuh gerakan cepat, senjata jarak dekat kayak UMP45, Vector, atau Mini14.
• Support: Sering bawa smoke, frag, dan DMR kayak SKS atau Mini14.
• Sniper: Cocok buat kamu yang jago bidik musuh dari jauh, misalnya pakai Kar98k atau M24.
• IGL (In Game Leader): Kamu harus tahu map luar kepala dan selalu tahu timing rotasi.

Menyesuaikan gear dan settingan dengan gaya main bakal bikin performa kamu jauh lebih konsisten.

Setting Sensitivitas yang Pas
 

Sensitivitas itu urusan personal. Ada yang suka low sense buat akurasi tinggi, ada yang lebih nyaman pakai high sense buat gerakan lebih cepat. Kamu bisa mulai dari: 

• Camera Sensitivity: Buat putar kamera saat nggak aiming.
• ADS Sensitivity: Buat kontrol saat aiming down sight.
• Gyroscope (kalau pakai): Bisa bantu banget buat kontrol recoil.

Latihan spray control 100 kali sehari di training ground. Kalau terlalu banyak meleset, turunkan atau naikkan sensitivitas pelan-pelan.
 

Pakai Device yang Nggak Ngelag

Kamu nggak harus punya HP 20 juta buat jadi pro, tapi device kamu minimal harus bisa: stabil di 60 fps (minimal), responsif (nggak delay tapping atau swipe), nggak cepat panas atau drop frame waktu fight. Kalau kamu main di PC atau emulator, pastikan pakai mouse, keyboard, dan koneksi internet yang stabil. Bahkan delay 0,2 detik saja bisa bikin kamu kalah duel.

Kenali Map dan Kuasai Rotasi Zona

Kamu boleh punya aim sekelas sniper elite, tapi kalau kamu nggak paham map dari zona, kamu bakal kalah posisi duluan. Pro player itu selalu tahu kemana harus pergi, kapan harus rotasi, dan dari mana musuh kemungkinan datang.

Hafalkan Lokasi-Lokasi Penting di Setiap Map
 

Setiap map punya karakteristik dan spot strategis masing-masing. Jangan cuma main di satu map doang, kamu harus tahu dasar tiap-tiap map:

• Erangel: Map klasik dan seimbang. Spot ramai berada di Pochinki, School, Rozhok. Sedangkan spot loot aman berada di Mylta, Quarry, Shelter.
• Miramar: Map gurun, luas, dan open field. Banyak sniper duel disini. Spot tinggi seperti PEcado dan Hacienda del Patron cocok buat latihan aim jarak jauh.
• Sanhok: Kecil, penuh vegetasi, cepat tembak-tembakan. Cocok buat latihan close combat dan rotasi cepat.
• Vikendi: Map bersalju, medannya tricky. Banyak bangunan untuk positioning dan combat jarak menengah.
• Livik: Map kecil, intens banget. Ideal buat latihan agresif dan refleks.

Baca Juga : Mau Duel 1v1 PUBG? Ini Dia Strategi Biar Kamu Selalu Menang

 

Pahami Zona dan Timing Rotasi
 

Pro player nggak nunggu zona nyakitin dulu baru gerak. Mereka tahu kapan harus rotasi ke dalam zona, kapan harus tunggu musuh jalan dulu baru menyergap, mana spot yang biasanya dijadikan checkpoint sama musuh lain.
 

Rotasi Aman = Umur Panjang

Gunakan kendaraan saat early game, tapi jangan terlalu berisik di mid late game. Waktu paling aman buat rotasi biasanya: saat musuh baru selesai fight, saat zona baru muncul dan belum banyak yang gerak, saat kamu punya vision yang jelas tanpa banyak musuh di sekitar. Pro player juga suka rotasi lewat pinggiran map. Nggak populer, tapi seringnya lebih aman dan kamu bisa ambil posisi terbaik duluan.

Bangun Mental Kuat dan Tetap Konsisten di Setiap Game
 

Banyak pemain yang jago nembak tapi gampang panik. Disinilah mental berperan penting. Jadi pro player bukan cuma soal skill jari, tapi juga soal ketenangan pikiran dan konsistensi di setiap match.
 

Tetap Tenang di Tengah Kekacauan

Saat tiba-tiba kamu dijepit dua squad, atau dikejar zona sambil ditembaki, yang harus kamu lakukan pertama kali adalah jangan panik. Pro player terbiasa ngadepin tekanan tinggi karena mereka: udah ngalamin banyak situasi sulit, belajar fokus pada solusi, bukan panik mikirin kalah, percaya sama skill mereka sendiri. Kalau kamu mulai panik ambil nafas sebentar, jangan langsung span lati atau tembak, cek map dan cari cover sebelum ambil keputusan.

Belajar dari Kekalahan, Jangan Baper
 

Satu hal yang bikin pemain biasa beda dari pro, mereka nggak baperan. Kalah itu bagian dari proses. Setelah kalah, pro player biasanya langsung review: Posisi yang salah? Rotasi telat? Kurang vision? Tadi panik atau terlalu agresif? Kamu bisa coba catat kesalahanmu habis match atau rekam gameplay buat direview sendiri atau bareng teman.
 

Konsisten Itu Kunci

Skill bisa naik turun, tapi konsistensi bisa dilatih: jangan main sambil emosi atau ngantuk, punya rutinitas latihan (aim trainer, TDM, classic), punya waktu khusus buat fokus belajar, bukan cuma main buat have fun. Ingat, jadi pro bukan soal menang terus, tapi bermain stabil dan selalu berkembang.

 

Bangun Tim Solid dan Komunitas yang Efektif
 

Kamu bisa saja jago secara individu, tapi kalau ingin masuk dunia pro scene PUBG, kamu harus bisa bekerjasama dengan tim. Bahkan player terbaik pun nggak akan bisa bertahan lama kalau main solo terus. Di dunia turnamen, komunikasi dan chemistry tim itu segalanya.

Main Bareng Teman yang Satu Frekuensi
 

Main bareng tim random boleh aja buat latihan skill, tapi buat berkembang lebih cepat, kamu butuh partner atau tim yang sering main bareng kamu, punya gaya main yang cocok, nggak gampang toxic saat kalah, punya tujuan sama yaitu naik level bareng. Kalau bisa, cari tim tetap atau bentuk squad kecil yang rutin latihan dan evaluasi bareng.

Gunakan Komunikasi yang Cepat dan Jelas

Pro player nggak asal teriak di voice chat. Mereka punya kode-kode komunikasi yang ringkas, kayak “Atas gudang, satu.”, “Knock satu, push yuk.”, “Hold dulu, tunggu zona.”, “Nading kanan, cover gue!”. Tujuannya biar nggak buang waktu dan semua anggota tim bisa tanggap dengan cepat. Tips komunikasi yang bagus:

• Hindari teriak atau spam info.
• Jangan bahas hal lain di tengah fight.
• Langsung kasih info lokasi musuh, jumlah, posisi, atau arah tembakan.

Bagi Tugas Sesuai Peran

Dalam tim PUBG, biasanya ada pembagian peran:

• In game leader (IGL): Pemimpin rotasi dan strategi.
• Fragger: Pemain depan yang agresif cari kill.
• Support: Jaga belakang, backup, bawa utility.
• Scout: Cek area dan info musuh.

Kalau kamu udah bemu role yang cocok, fokuslah memperkuat di posisi itu. Role itu penting banget buat koordinasi dan efisiensi saat fight atau rotasi.
 

Latihan Custom Bareng Tim
 

Sering-sering latihan bareng tim lewat TDM bareng buat jaga aim, classic atau scrim bareng, custom room biar bisa melatih strategi tim, buka cuma skill individu. Semakin sering kamu main bareng tim yang sama, makin kuat chemistrynya, dan makin otomatis juga komunikasi antar kalian.
 

Terapkan Strategi Profesional di Setiap Pertandingan
 

Pro player itu menang bukan karena hoki, tapi karena strategi yang matang. Nah, ini beberapa strategi kelas turnamen yang bisa kamu terapkan dalam setiap match PUBG.

Mulai dari Drop Zone yang Terencana
 

Jangan asal lompat. Pro player tahu banget dimana tempat loot terbaik sesuai kebutuhan tim, kapan waktu ideal buat turun, rute tercepat buat nyari kendaraan. Tips drop zone:

• Pilih lokasi yang dekat jalur pesawat, tapi agak menyimpang dari jalur utama biar minim kontes.
• Pahami tempat dengan loot cukup untuk semua anggota.
• Hafalkan titik loot senjata dan armor tier tinggi.

Contoh drop zone populer tim pro:

• Erangel: Pochinki, Yasnaya, Sosnovka, Georgopol.
• Miramar: Hacienda, Pecado, Los Leones.
• Sanhok: Bootcamp, Paradise, Camp Alpha.
• Vikendi: Cosmodrome, Villa, Castle.
   

Rotasi Itu Kunci Hidup Panjang

Di turnamen, tim bisa mati bukan karena kalah tembak, tapi karena rotasi yang telah atau salah arah. Jadi, pro player selalu rotasi cepat sebelum zona bergerak, hindari area terbuka dan choke point, gunakan kendaraan dengan bijak. Pro tips:

• Hafalkan zona yang sering muncul, dan prediksi kemana lingkaran bakal nutup.
• Jangan ragu untuk tahan posisi kuat dan cut rotasi tim lain.
• Selalu punya backup plan, kayak rute cadangan atau posisi aman kalau rotasi awal gagal.
   

Late Game = Game of Vision

Menjelang late game, pro player lebih fokus ke:

• Vision: Siapa yang duluan lihat musuh, dia menang.
• Utility: Simpan molotov, smoke, dan grenade buat akhir.
• Posisi: High ground atau cover batu lebih penting daripada kill.

Jangan terlalu greedy ngeloot atau ngepush. Saat lingkaran makin kecil, sabar dan pemilihan waktu buat keluar dari cover itu lebih penting.

Jangan Terlalu Fokus Kill, Utamakan Placement

Di banyak turnamen, placement point itu lebih besar daripada kill point. Jadi, strategi main aman dan sabar sering jadi pilihan utama tim-tim besar. Kalau kamu udah di late game dengan tim lengkap, baru deh gas untuk menambah kill. Tapi selama masih awal atau tengah permainan, main aman dulu.

Jaga Fisik dan Mental Biar Gak Burnout
 

Kamu boleh latihan 8 jam sehari, push rank sampai pagi, atau scrim terus-terusan sama tim. Tapi kalau fisik dan mental mu tumbang, semua itu gak akan ada artinya. Jadi pro player PUBG itu bukan cuma soal skill tangan atau strategi, tapi juga soal bagaimana kamu menjaga tubuh dan pikiran tetap bugar, fokus, dan tahan tekanan.

Baca Juga : Tips Rotasi Aman PUBG yang Efektif dan Anti Zona

Kenapa Fisik dan Mental Itu Krusial?

PUBG bukan game yang cepat selesai kayak TDM. Satu match bisa makan waktu 30 menit bahkan lebih. Kalau kamu main beberapa game berturut-turut tanpa istirahat, otakmu bakal kelelahan. Reaksi jadi lambat, pengambilan keputusan jadi jelek, dan koordinasi sama tim bisa berantakan.
 

Selain itu, tekanan saat main turnamen atau scrim bisa memicu stres, panik, atau bahkan anxiety. Banyak pemain yang jago saat latihan, tapi grogi saat kompetisi. Ini semua karena kurangnya kontrol mental dan manajemen stres. Jadi, menjaga fisik dan mental harus jadi rutinitas harian. Gak kalah penting dari latihan aim atau belajar map rotation.
 

Tips Menjaga Fisik Saat Jadi Gamer Kompetitif
 

Berikut ini beberapa tips agar badan tetap fit walau sering duduk di depan layar:

• Lakukan Stretching Tiap 1-2 Jam: Duduk lama bikin otot kaku dan sirkulasi darah gak lancar. Stretching ringan atau berdiri jalan sebentar bisa bikin badan kembali segar.
• Atur Pola Tidur yang Teratur: Jangan biasakan tidur jam 3 pagi dan bangun siang. Idealnya tidur 7-8 jam tiap malam. Tidur cukup bantu otak fokus dan tangan tetap responsif.
• Makan Bergizi dan Minum Air Putih yang Cukup: Jangan cuma ngopi dan ngemil mie instan. Konsumsi makanan bernutrisi bantu stamina kamu tetap tinggi.
• Olahraga Ringan Secara Teratur: Jalan pagi, push up, atau skipping 15 menit sehari udah cukup buat jaga kebugaran. Tubuh fit = refleks cepat + tahan capek lebih lama.
• Jaga Postur Duduk dan Gunakan Kursi Gaming Ergonomis: Duduk membungkuk atau posisi yang salah bisa bikin cepat lelah dan pegal. Pastikan posisi monitor sejajar mata dan tangan nyaman di keyboard/mouse.
   

Tips Menjaga Mental Supaya Fokus dan Tenang

Nah, ini yang sering banget dilupakan para player, menjaga ketenangan dan stabilitas mental. Tips nya antara lain:

• Biasakan Meditasi atau Pernafasan Dalam: Luangkan waktu 5 menit sebelum main untuk tarik nafas dalam-dalam. Bantu banget buat ngurangin grogi dan meningkatkan fokus.
• Jangan Terlalu Perfeksionis: Kamu gak perlu menang terus. Bahkan pro player pun sering kalah. Fokus pada progres, bukan hasil.
• Kelola Emosi Setelah Kalah: Marah, kecewa, atau frustasi itu wajar. Tapi jangan sampai berlarut-larut. Break sebentar, tarik nafas, baru main lagi.
• Jaga Hubungan Sosial di Luar Game: Main terus sampai lupa ngobrol sama keluarga atau teman? Ini bahaya. Sosialisasi penting banget untuk jaga kesehatan mental tetap stabil.
• Jangan Bandingkan Diri dengan Pro Player Terus-Terusan: Belajar dari mereka boleh, tapi jangan sampai kamu merasa rendah diri. Setiap orang punya jalannya masing-masing. Fokus ke peningkatan diri sendiri.
   

Tanda Kamu Mulai Burnout

Burnout itu kondisi kelelahan mental dan fisik yang bikin kamu gak semangat, gampang marah, dan sulit fokus. Ciri-cirinya antara lain:

• Merasa jenuh walau baru main 1-2 match.
• Refleks melambat atau miss terus.
• Susah tidur atau malah tidur terus.
• Kehilangan motivasi untuk latihan.
• Gampang emosi bahkan dalam hal kecil.

Kalau kamu udah mulai mengalami hal-hal ini, jangan dipaksa lanjut. Istirahat sebentar jauh lebih baik daripada memaksakan main tapi hasilnya nol besar.

Terus Belajar dari Turnamen dan Pro Scene
 

Kalau kamu serius ingin jadi pro player, kamu gak bisa cuma ngandelin latihan individu dan push rank. Kamu juga harus aktif mengamati, menganalisis, dan belajar dari scene kompetitif PUBG yang sudah ada. Pro player itu bukan cuma jago aim atau pintar rotasi, tapi juga punya pengetahuan macro game yang kuat. Dan semua itu bisa kamu pelajari dari turnamen besar atau gameplay para pro.

Kenapa Harus Nonton Turnamen?
 

Karena disana kamu bisa lihat bagaimana tim-tim besar:

• Mengatur tempo permainan.
• Melakukan split yang aman dan efisien.
• Bikin rotasi ke late zone dengan aman.
• Ngelock posisi high ground sebelum musuh datang.
• Eksekusi strategi 4v4, sandwich, flank, dan defense.

Mereka juga sering ngasih kejutan kayak strategi healing zone, taktik rush timing, atau smoke wall push. Hal-hal kayak gini kadang gak kamu dapetin di ranked biasa.
 

Turnamen PUBG yang Bisa Kamu Tonton
 

Berikut beberapa turnamen PUBG yang recomended buat kamu pelajari:

• PMGC (PUBG Mobile Global Championship): Ini turnamen dunia yang isinya tim-tim terbaik dari berbagai negara.
• PMPL (PUBG Mobile Pro League): Kompetisi regional yang juga seru dan penuh strategi.
• PNC (PUBG Nations Cup): Disini kamu bisa lihat meta-meta dari berbagai negara dan gimana cara mereka beradaptasi.
• Scrim Regional atau Lokal: Kadang disiarkan live juga. Cocok buat kamu yang pengen belajar meta lokal dan baca gaya main musuh sekitar.

Belajar dari Streamer atau Pro Player
 

Kamu juga bisa belajar banyak dari channel YouTube atau live streaming pro player. Beberapa hal yang bisa kamu pelajari:

• Cara mereka positioning saat duel 1v1.
• Gaya pegang senjata dan combo yang mereka pakai.
• Rotasi cepat dan pemanfaatan kendaraan.
• Kebiasaan kecil kayak ngecheck blind spot atau ngeprone di timing tertentu.

Beberapa pro player bahkan suka ngejelasin strategi mereka saat live. Ini kesempatan emas buat kamu nambah ilmu langsung dari sumbernya.

Jadi pro player PUBG bukan perkara instan. Butuh waktu, komitmen, dan konsistensi buat terus berkembang. Mulai dari latihan rutin, pemilihan gear yang tepat, menjaga mental dan fisik, sampai terus belajar dari scene kompetitif, semua hal itu harus kamu jalani dengan niat dan disiplin.

Gak masalah kalau kamu sekarang masih stuck di rank platinum atau diamond. Setiap pro player juga dulunya berangkat dari nol. Yang penting kamu punya kemauan kuat buat terus latihan, upgrade skill, dan gak gampang nyerah. Semangat bermain, gamers.

Cari tempat topup UC nya PUBG Mobile? Mimin punya rekomendasi tempat topup UC dengan aman, cepat, dan terpercaya nih! Kalian bisa coba di eBelanja. Disini, kalian bisa topup game kesayangan yang lainnya juga lho. Di aplikasi ini kalian bisa dengan mudah topup game kalian tanpa perlu keluar rumah dengan harga yang terjangkau. Selain itu, kalian juga bisa mengakses transaksi lainnya seperti pembayaran tagihan listrik, air, bahkan pembelian pulsa dan paket data. 

Tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi nya sekarang juga di Play Store melalui Handphone kalian, dan rasakan kemudahannya!